Pages

Selasa, 06 Maret 2012

sistim rem cakram

Pasang Rem Cakram Perhatikan Posisi Nepel
Article Date:
Source: Motor Plus Online

Pasang rem cakram belakang ada aturannya. Apalagi sekarang banyak variasi rem cakram komplet berikut kaliper siap saji. Tapi awas, jangan salah menentukan posisi kaliper alias kepala babi. Jika salah penempatan, jepitan kampas jadi kurang maksimal.

“Yang harus diperhatikan posisi nepel pembuangan angin. Harus terletak di posisi paling atas saat dipasang (gbr. 1),” jelas Katwadi, mekanik Kancil Motor yang sebar alamat di Jl. Raden Patah, Cileduk, Tangerang.

Photobucket - Video and Image Hosting

Posisi nepel mempengaruhi saat menyetel kepakeman rem. Posisi baut nepel yang terlalu turun (gbr. 2), bikin angin palsu di dalam kaliper naik di atas permukaan minyak rem. Sehingga angin palsu dalam kaliper tidak dapat terbuang sempurna.

Photobucket - Video and Image Hosting

Masih adanya angin palsu bikin kaliper tidak bisa menjepit sempurna. “Rem tidak bisa pakem, jadi sering blong,” jelas Katwadi berbodi bodi tinggi kurus.

Setel Di Bawah
Trus bagaimana bila tidak dapat menemukan posisi nepel yang pas? “Setelah kelar pemasangan cakram belakang beserta perangkatnya, bisa mengatur kepakeman kaliper di bawah. Ketika roda belakang masih terlepas,” kata Katwadi lagi.

“Posisikan kaliper rem menjepit cakram dengan nepel di badan kaliper pada posisi tertinggi (gbr. 3),” jelas Katwadi. Setelah beres, baru pasang roda dan kaliper rem. Coba, ciiet....!! pasti nggak bakalan rem blong.

Photobucket - Video and Image Hosting

Curi Dari Baut Slang Rem
Bila sudah terlanjur salah pasang dan belum sempat bikin betul. Apalagi sedang jalan keluar kota bareng dan tiba-tiba cakram belakang blong. Bisa diantisipasi lewat cara membuang angin palsu dari baut pengikat slang rem.

“Caranya sama seperti membuang angin palsu dari baut nepel kaliper (gbr. 4). Cara seperti ini bisa juga dilakukan bila baut nepel putus,” tutup Katwadi

Photobucket - Video and Image Hosting

0 komentar:

Posting Komentar